• dcc.dp@undipa.ac.id
  • Alamat: Jl. Perintis Kemerdekaan III, BTN Hamzy Blok Q No.3, Makassar, Indonesia

Mengenal 3 Model Cloud Computing yang Perlu Diketahui

Farhan Arif 5 Comments Maret 02, 2025

Mengenal 3 Model Cloud Computing yang Perlu Diketahui

Cloud computing telah menjadi solusi utama dalam dunia teknologi, memungkinkan individu dan bisnis untuk mengakses berbagai layanan digital tanpa perlu memiliki infrastruktur fisik sendiri. Dengan model komputasi awan, pengguna dapat menikmati layanan berbasis internet yang lebih fleksibel, efisien, dan hemat biaya. Secara umum, cloud computing dibagi menjadi tiga model utama, yaitu Infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service (PaaS), dan Software as a Service (SaaS). Masing-masing model ini memiliki fungsi dan kegunaannya sendiri, sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Infrastructure as a Service (IaaS) adalah model cloud yang menyediakan infrastruktur TI secara virtual. Dalam model ini, pengguna dapat mengakses server, penyimpanan, dan jaringan melalui internet tanpa perlu membeli atau mengelola perangkat keras sendiri. Layanan seperti AWS EC2, Google Compute Engine, dan Microsoft Azure Virtual Machines adalah contoh dari IaaS, yang memungkinkan pengguna untuk menyewa sumber daya sesuai kebutuhan tanpa investasi awal yang besar. Model ini sangat cocok untuk perusahaan yang membutuhkan skalabilitas tinggi dan kontrol penuh terhadap infrastruktur mereka.

Selanjutnya, Platform as a Service (PaaS) menyediakan lingkungan pengembangan yang memungkinkan developer untuk membangun, menguji, dan menjalankan aplikasi tanpa harus mengelola infrastruktur server. PaaS biasanya mencakup sistem operasi, database, serta alat pengembangan yang siap digunakan. Beberapa contoh populer dari PaaS adalah Google App Engine, Heroku, dan Microsoft Azure App Services. Model ini sangat berguna bagi pengembang perangkat lunak yang ingin fokus pada pengembangan kode tanpa harus repot mengelola server dan sumber daya pendukung lainnya.

Terakhir, Software as a Service (SaaS) adalah model cloud computing yang paling umum digunakan oleh masyarakat umum. Dalam model ini, pengguna dapat mengakses aplikasi yang telah tersedia di cloud tanpa perlu menginstal atau melakukan pemeliharaan perangkat lunak. Contoh SaaS yang populer termasuk Google Docs, Microsoft 365, Dropbox, dan Zoom. Layanan ini mempermudah pengguna dalam mengakses aplikasi dari berbagai perangkat, kapan saja dan di mana saja, dengan hanya menggunakan koneksi internet.

Dengan memahami tiga model utama cloud computing ini, pengguna dapat memilih layanan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Baik untuk membangun infrastruktur virtual, mengembangkan aplikasi, atau menggunakan perangkat lunak berbasis cloud, teknologi ini terus berkembang dan menjadi bagian penting dalam transformasi digital. Seiring dengan kemajuan teknologi, cloud computing akan semakin canggih dan menawarkan solusi yang lebih inovatif di masa depan.

  • Share: